Kartu kredit adalah produk perbankan yang unik di mana memiliki identitas dalam bentuk nomor-nomor tertentu yang merupakan kombinasi algoritma yang unik dan terenskripsi. Semua ini sudah dirancang sedemikian rupa dalam digit-digit yang unik. Nomor-nomor kartu kredit inilah yang menjadi salah satu kunci verifikasi penting sehingga kartu kredit bisa dipergunakan secara luas dan aman di seluruh dunia. Salah memasukkan nomor atau salah mencetak nomor kartu sudah pasti sebuah kartu kredit invalid. Biasanya para pelaku kejahatan kartu kredit akan berusaha untuk mencuri nomor kartu kredit ini.
May 25, 2013
May 24, 2013
Algoritma Luhn
Salah satu fungsi matematis komputasi yang bisa dipergunakan untuk memverifikasi keabsahan sebuah nomor kartu kredit adalah apa yang disebut dengan Algoritma Luhn. Algoritma Luhn adalah sebuah program algoritma cek digit kartu kredit yang dikembangkan oleh seorang ilmuan bernama Hans Peter Luhn. Sampai saat ini fungsi-fungsi dari algoritma ini masih berlaku untuk produk kartu kredit di berbagai negara termasuk di Indonesia. Anda bisa mencobanya sendiri nanti terhadap nomor kartu kredit yang Anda miliki.
Algoritma Luhn ini membutuhkan 3 langkah utama yang sangat sederhana tetapi sangat luar biasa untuk membuktikan apakah sebuah nomor kartu kredit adalah palsu atau benar. Langkah-langkah tersebut adalah sebagai berikut:
Tokoh Bernama Hans Peter Luhn
Setelah membahas tentang tipografi nomor kartu kredit, sekarang kita akan belajar sedikit tentang algoritma nomor-nomor kartu kredit. Pernahkah Anda berpikir apakah nomor-nomor kartu kredit adalah sebuah kombinasi angka yang unik, sembarang acak atau ada semacam rumusnya? Bagaimana jika ada yang salah dengan salah satu angka tersebut? Apakah kartu kredit tersebut bisa dipergunakan bahkan diaktifkan? Bukankah setiap orang bisa saja mengacak sembarang nomor untuk dijadikan nomor kartu kredit? Atau pernahkah Anda memiliki keinginan untuk memecahkannya atau membuat semacam script untuk mengecek validitas nomor-nomor yang ada pada sebuah kartu kredit?